Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air
Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak
Keluar Air - Selamat berjumpa kembali Pembaca Teknisi Service AC Batam, Kami sangat senang bisa bertemu anda kembali dalam membahas materi atau artikel Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak
Keluar Air, kami telah menyusun artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga postingan atau artikel kategori
Artikel Alat Listrik,
Artikel Pompa Air, yang kami tulis ini dapat anda pahami. Setiap penulis artikel memiliki sudut pandang masing-masing
Kami memiliki sudut pandang secara umum akan hal Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air ini akan kami bahas dan jabarkan kepada anda. Meskipun demikian semoga tidak mengurangi makna. Kami hanya berpesan kepada pembaca Teknisi Service AC Batam, jadikan artikel kami ini sebagai materi tambahan. Jika masih kurang lengkap, pembaca dapat menambah wawasan dengan mencari artikel serupa diblog lainnya atau menanyakan langsung kepada pakar yang mahir dengan masalah Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air. Selamat membaca!
Pada dasarnya kalau mesin pompa air masih bisa berputar normal dalam artian tidak berputar lambat atau pun mengeluarkan bunyi yang aneh maka kondisi dinamo masih mampu dibilang baik atau tidak mengalami kerusakan sehingga penyebab dari duduk perkara unit pompa air yang tidak mengeluarkan air bukan disebabkan oleh dinamo mesin pompa air tersebut.
Namun, bila ternyata dinamo dalam keadaan rusak misalnya putarannya tidak masuk akal atau lambat maka pastinya penyebab dari persoalan pompa air yang tidak keluar air ini ada pada dinamo itu sendiri. Karena putaran dinamo yang tidak wajar juga akan kuat pada kinerja hisap mesin pompa air, sehingga mampu menciptakan pompa air tidak dapat menyedot air.
Jadi, kalau anda mengalami problem mesin pompa air berputar pelan atau tidak sebaiknya, maka secepatnya lakukan perbaikan pada dinamo karena kemungkinan besar penyebab pompa air tidak inginmenghisap air ialah disebabkan oleh dinamo mesin pompa air itu sendiri dan kebanyakan problem ini akan tuntas sehabis dilaksanakan perbaikan pada bagian dinamonya saja.
Lalu bagaimana kalau pompa air masih saja tak bisa mengeluarkan air padahal putaran dinamo masih normal atau dinamo tidak rusak?
Untuk mengatasi hal ini, anda perlu melaksanakan beberapa langkah evaluasi pada bab-bab tertentu pada mesin pompa air. Namun dibandingkan dengan anda resah melakukan evaluasi, untuk lebih gampangnya anda mampu mendengarkanulasan berikut ini ihwal penyebab-penyebab biasa dari mesin pompa air yang tidak inginmengeluarkan air tersebut.
Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air
1. Ketersediaan Air Tidak Mencukupi Untuk Dihisap
Penyebab yang cukup sering terjadi pada mesin pompa air yang tidak bisa menghisap air meski kondisi pompa air dalam keadaan wajar , bisa juga disebabkan oleh ketersediaan air yang tidak mencukupi, biasanya hal ini dipicu oleh mengeringnya sumber air dalam sumur yang biasanya terjadi disaat isu terkini kemarau tiba sehingga pasokan air yang dihisap pompa air menjadi terhenti alasannya adalah ketersediaan air yang tidak mencukupi tersebut.
Memang di waktu trend kemarau kasus seperti ini sering terjadi terutama bagi pengguna pompa air yang mempunyai sumur dengan kedalaman air yang dangkal. Sebenarnya hal ini mampu tertuntaskan dengan mudah yakni dengan cara memperdalam lagi posisi pipa hisap mesin pompa air supaya bisa menjangkau sumber air lebih dalam, tetapi hal ini cuma berlaku bagi yang mempunyai sumur dengan kedalaman air yang masih ideal, sedangkan sumur yang kedalaman sumber airnya lebih dangkal atau bahkan sudah kering (biasanya ditandai dengan air yang berlumpur) maka pastinya cara ini tidak mampu dikerjakan.
Sehingga yang diharapkan yaitu melaksanakan pendalaman kembali terhadap sumur yang kedalaman airnya sudah dangkal atau kering tersebut. Namun bila pendalaman kembali tidak memungkinkan mungkin lebih baik melaksanakan pengeboran sumur yang gres dengan syarat telah tahu lokasi yang strategis untuk titik tanah yang sumber airnya manis.
Perlu juga anda ingat kalau ingin melaksanakan pengeboran sumur, sebisa mungkin kerjakan pengeboran dengan kedalaman air (bukan dalamnya sumur) sekitar 3-5 meter atau lebih biar sumber air tidak gampang kering serta kerjakan pula pemasangan pipa hisap dikedalaman yang ideal yaitu sekitar 1-2 meter dibawah permukaan air.
2. Kesalahan Penyesuaian Spesifikasi Pompa Air Terhadap Kedalaman Air
Setelah diputuskan bahwa ketersediaan air dalam sumur tercukupi untuk dipompa, namun masih saja air tak maukeluar maka ada kemungkinan yang menjadi penyebab berikutnya yakni spesifikasi pompa air itu sendiri. Perlu anda pahami bahwa setiap pompa air juga memiliki spesifikasinya masing-masing khususnya dalam hal kekuatan daya hisapnya.
Umumnya pada umumnya orang salah memperhitungkan disaat menentukan pompa air sehingga spesifikasi dari pompa yang dipasang tidak memadai atau tidak sesuai dengan keperluan daya hisap yang diharapkan untuk menawan sumber air pada sumur, terkadang masalah yang terjadi ialah unit pompa air yang dipilih ternyata tidak mampu menghisap air alasannya adalah spesifikasi daya hisap pompa air yang dipasang tidak sesuai untuk kedalaman airnya, semisal sumber air yang dikenali berada pada kedalaman 25 meter tetapi pompa air yang dipakai hanyalah perkemampuan daya hisap maksimal sebesar 9 meter maka pastinya pompa air tersebut tidak akan bisa menghisap air.
Jika diketahui kedalaman sumber airnya 25 meter maka sebaiknya pompa air yang terpasang juga mesti mempunyai kemampuan untuk daya hisap 25 meter juga. Makara, oleh alasannya itu sangatlah penting untuk mengamati duduk perkara spesifikasi pada pompa air agar tidak terjadi sesuatu kesalahan yang fatal.
3. Kesalahan Saat Proses Pemasangan Pipa Bagian Hisap
Selain kebocoran akibat kesalahan proses pengeleman yang telah aku singgung diatas, kebocoran lainnya yang biasa terjadi ialah pada bab foot klep di dasar pipa. Foot klep atau juga lazimdisebut tusen klep ini berfungsi sebagai penahan air dalam kanal pipa hisap semoga tidak kembali ke sumber air atau sumur, air yang dimaksud disini adalah air yang sudah naik keatas.
Umumnya tanda-tanda yang dialami pompa air dikala foot klep bocor ialah pompa air akan selalu minta dipancing setiap kali ingin dipakai, namun hal ini cuma terjadi bila kebocoran pada foot klep terbilang kecil. Sedangkan bila kebocoran pada foot klep termasuk parah atau bisa dikatakan foot klep sudah jebol (rusak) maka pompa air tetap tidak akan mau menghisap walaupun telah dipancing menggunakan air berkali-kali.
Tak jarang juga penyebab pompa air tidak bisa menghisap air ternyata disebabkan oleh adanya kebocoran pada bab plendes pompa air itu sendiri. Bagian yang disebut plendes ini terletak pada sambungan antara kepala pompa air dengan bab pipa hisap, nah pada beberapa perkara lazimnya karet pada plendes sudah tidak elastis lagi sehingga terjadilah kebocoran. Begitu juga dengan bab plendesnya yang lazimnya yang dibuat dari bahan plastik tersebut kadang era mengalami pecah atau retakan pada beberapa bagiannya.
Baru saja anda membaca artikel Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air dengan alamat link https://teknisiacbatam.blogspot.com/2020/01/service-ac-batam-cara-mengatasi-pompa.html
Kami memiliki sudut pandang secara umum akan hal Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air ini akan kami bahas dan jabarkan kepada anda. Meskipun demikian semoga tidak mengurangi makna. Kami hanya berpesan kepada pembaca Teknisi Service AC Batam, jadikan artikel kami ini sebagai materi tambahan. Jika masih kurang lengkap, pembaca dapat menambah wawasan dengan mencari artikel serupa diblog lainnya atau menanyakan langsung kepada pakar yang mahir dengan masalah Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air. Selamat membaca!
Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air
Kerusakan yang paling sering terjadi dan juga lazimdikeluhkan oleh banyak pengguna pompa air pada umumnya ialah mesin pompa air yang tidak mengeluarkan air meski dalam kondisi berputar atau melaksanakan pekerjaan . Masalah mesin pompa air yang berputar tetapi tidak keluar air ini cukup sering terjadi baik itu pada dikala pemasangan unit mesin pompa air yang gres maupun pada mesin pompa yang telah usang digunakan.Pada dasarnya kalau mesin pompa air masih bisa berputar normal dalam artian tidak berputar lambat atau pun mengeluarkan bunyi yang aneh maka kondisi dinamo masih mampu dibilang baik atau tidak mengalami kerusakan sehingga penyebab dari duduk perkara unit pompa air yang tidak mengeluarkan air bukan disebabkan oleh dinamo mesin pompa air tersebut.
Namun, bila ternyata dinamo dalam keadaan rusak misalnya putarannya tidak masuk akal atau lambat maka pastinya penyebab dari persoalan pompa air yang tidak keluar air ini ada pada dinamo itu sendiri. Karena putaran dinamo yang tidak wajar juga akan kuat pada kinerja hisap mesin pompa air, sehingga mampu menciptakan pompa air tidak dapat menyedot air.
Jadi, kalau anda mengalami problem mesin pompa air berputar pelan atau tidak sebaiknya, maka secepatnya lakukan perbaikan pada dinamo karena kemungkinan besar penyebab pompa air tidak inginmenghisap air ialah disebabkan oleh dinamo mesin pompa air itu sendiri dan kebanyakan problem ini akan tuntas sehabis dilaksanakan perbaikan pada bagian dinamonya saja.
Lalu bagaimana kalau pompa air masih saja tak bisa mengeluarkan air padahal putaran dinamo masih normal atau dinamo tidak rusak?
Untuk mengatasi hal ini, anda perlu melaksanakan beberapa langkah evaluasi pada bab-bab tertentu pada mesin pompa air. Namun dibandingkan dengan anda resah melakukan evaluasi, untuk lebih gampangnya anda mampu mendengarkanulasan berikut ini ihwal penyebab-penyebab biasa dari mesin pompa air yang tidak inginmengeluarkan air tersebut.
Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air
1. Ketersediaan Air Tidak Mencukupi Untuk Dihisap
 |
| Ilustrasi sumur kering Source images : blogs.agu.org |
Memang di waktu trend kemarau kasus seperti ini sering terjadi terutama bagi pengguna pompa air yang mempunyai sumur dengan kedalaman air yang dangkal. Sebenarnya hal ini mampu tertuntaskan dengan mudah yakni dengan cara memperdalam lagi posisi pipa hisap mesin pompa air supaya bisa menjangkau sumber air lebih dalam, tetapi hal ini cuma berlaku bagi yang mempunyai sumur dengan kedalaman air yang masih ideal, sedangkan sumur yang kedalaman sumber airnya lebih dangkal atau bahkan sudah kering (biasanya ditandai dengan air yang berlumpur) maka pastinya cara ini tidak mampu dikerjakan.
Sehingga yang diharapkan yaitu melaksanakan pendalaman kembali terhadap sumur yang kedalaman airnya sudah dangkal atau kering tersebut. Namun bila pendalaman kembali tidak memungkinkan mungkin lebih baik melaksanakan pengeboran sumur yang gres dengan syarat telah tahu lokasi yang strategis untuk titik tanah yang sumber airnya manis.
Perlu juga anda ingat kalau ingin melaksanakan pengeboran sumur, sebisa mungkin kerjakan pengeboran dengan kedalaman air (bukan dalamnya sumur) sekitar 3-5 meter atau lebih biar sumber air tidak gampang kering serta kerjakan pula pemasangan pipa hisap dikedalaman yang ideal yaitu sekitar 1-2 meter dibawah permukaan air.
2. Kesalahan Penyesuaian Spesifikasi Pompa Air Terhadap Kedalaman Air
Setelah diputuskan bahwa ketersediaan air dalam sumur tercukupi untuk dipompa, namun masih saja air tak maukeluar maka ada kemungkinan yang menjadi penyebab berikutnya yakni spesifikasi pompa air itu sendiri. Perlu anda pahami bahwa setiap pompa air juga memiliki spesifikasinya masing-masing khususnya dalam hal kekuatan daya hisapnya.
Umumnya pada umumnya orang salah memperhitungkan disaat menentukan pompa air sehingga spesifikasi dari pompa yang dipasang tidak memadai atau tidak sesuai dengan keperluan daya hisap yang diharapkan untuk menawan sumber air pada sumur, terkadang masalah yang terjadi ialah unit pompa air yang dipilih ternyata tidak mampu menghisap air alasannya adalah spesifikasi daya hisap pompa air yang dipasang tidak sesuai untuk kedalaman airnya, semisal sumber air yang dikenali berada pada kedalaman 25 meter tetapi pompa air yang dipakai hanyalah perkemampuan daya hisap maksimal sebesar 9 meter maka pastinya pompa air tersebut tidak akan bisa menghisap air.
Jika diketahui kedalaman sumber airnya 25 meter maka sebaiknya pompa air yang terpasang juga mesti mempunyai kemampuan untuk daya hisap 25 meter juga. Makara, oleh alasannya itu sangatlah penting untuk mengamati duduk perkara spesifikasi pada pompa air agar tidak terjadi sesuatu kesalahan yang fatal.
3. Kesalahan Saat Proses Pemasangan Pipa Bagian Hisap
Tak jarang para pengguna pompa air melaksanakan kesalahan pada waktu melaksanakan pemasangan pipa hisap, hal ini biasa terjadi khususnya bagi pengguna pompa air yang masih gres pertama kali melakukan pemasangan. Kesalahan yang biasa terjadi ialah pemasangan pipa hisap yang terlalu dalam sehingga hal ini kerap membuat sumbatan pada terusan foot klep pompa air final endapan lumpur didasar sumur yang ikut terhisap.
Selain kesalahan posisi pemasangan pipa hisap, kesalahan lain yang juga umumterjadi adalah masih adanya kebocoran pada terusan pipa hisap yang lazimnya terjadi sebab disebabkan oleh proses pengeleman yang kurang baik atau asal pilih yang alhasil menciptakan daya vakum pada pipa hisap hilang dan pompa air pun menjadi tidak mampu menghisap.
4. Ada Kebocoran Pada Foot Klep
 |
| Foot klep pompa air Source images : m.bukalapak.com |
Umumnya tanda-tanda yang dialami pompa air dikala foot klep bocor ialah pompa air akan selalu minta dipancing setiap kali ingin dipakai, namun hal ini cuma terjadi bila kebocoran pada foot klep terbilang kecil. Sedangkan bila kebocoran pada foot klep termasuk parah atau bisa dikatakan foot klep sudah jebol (rusak) maka pompa air tetap tidak akan mau menghisap walaupun telah dipancing menggunakan air berkali-kali.
Untuk mengetahui kebocoran pada foot klep sebetulnya cukup sederhana anda cuma perlu membuka atau melepas pipa hisapnya kemudian kemudian mengisi pipa hisap tersebut dengan air hingga sarat dan lihat jadinya apakah volume airnya mengalami penurunan atau tidak. Jika ternyata volume air mengalami penurunan secara drastis maka kemungkinan besar foot klep telah rusak atau jebol.
Dalam masalah lainnya kebocoran pada foot klep terkadang mampu juga disebabkan oleh adanya beberapa sumbatan pada bagian katup atau klep akibat endapan kotoran material pasir atau material yang lain sehingga hal inilah yang membuat kinerja foot klep tidak optimal dan terjadilah kebocoran atau penurunan volume air yang balasannya menciptakan pompa air tak mampu menghisap. Umumnya masalah seperti ini lazimnya bisa terselesaikan dengan mudah ialah dengan cara membersihkan kotoran endapan pasir ataupun lumpur yang menyumbat jalan masuk foot klep tersebut dan problem pun terselesaikan tanpa perlu mengganti foot klepnya.
5. Oli Seal Pompa Air Telah Rusak
Kerusakan pada bagian oli seal pompa air bisa dikatakan yaitu penyebab paling sering dalam masalah pompa air yang tidak mampu menghisap. Oli seal sendiri yaitu bagian spare part pompa air yang letaknya dipasang pada as atau rotor di dalam kepala pompa, fungsinya selaku pembatas atau penghambat air biar tidak keluar. Karena kalau terdapat air yang keluar atau istilahnya kebocoran maka pompa air anda tidak akan mampu menghisap air, nah umumnya yang terjadi adalah bagian oli seal ini telah keras atau tidak elastis lagi sehingga hal ini membuat kebocoran yang meskipun hanya kebocoran yang halus akan tetapi masih mampu menciptakan pompa air kehilangan daya vakumnya yang pada akhirnya menciptakan pompa air tidak mampu menghisap air.
Oli seal yang bocor lazimnya bisa dengan mudah dikenali ialah apabila terdapat rembesan air pada bagian leher pompa air yang terletak di antara cover dinamo dan kepala pompa.
Jadi, jika oli seal telah bocor atau rusak maka lakukanlah penggantian dengan oli seal gres yang mampu anda peroleh di toko terdekat di daerah anda.
5. Oli Seal Pompa Air Telah Rusak
 |
| Oli seal pompa air Source images : www.indiamart.com |
Oli seal yang bocor lazimnya bisa dengan mudah dikenali ialah apabila terdapat rembesan air pada bagian leher pompa air yang terletak di antara cover dinamo dan kepala pompa.
Jadi, jika oli seal telah bocor atau rusak maka lakukanlah penggantian dengan oli seal gres yang mampu anda peroleh di toko terdekat di daerah anda.
6. Kebocoran Pada Plendes
 |
| Source images : m.tokopedia.com |
Untuk itu, pastikanlah juga untuk memeriksa bab plendes pada pompa air anda sebab bisa saja kebocoran terjadi pada bab tersebut.
Jika ditarik kesimpulan rata-rata penyebab pompa air tidak bisa menghisap yaitu dikarenakan terdapat kebocoran yang terjadi baik itu pada bab pipa hisap atau pada mesin pompa air. Untuk memeriksa kebocoran pipa mungkin saya rasa anda mampu melaksanakan beberapa langkah diatas dengan mudah.
Namun untuk kebocoran pada pompa air anda bahu-membahu mampu mengeceknya dengan beberapa langkah berikut adalah dengan menghidupkan mesin pompa airnya kemudian diisi dengan air hingga sarat kemudian basahilah telapak ajun anda dengan air lalu tempelkan ke lubang hisap pompa airnya lalu tunggulah beberapa ketika hingga anda merasakan tarikan atau sedotan pada telapak tangan anda. Cobalah rasakan apakah ada tarikan yang berpengaruh, lazimnya pompa air yang masih mampu menghisap lazimnya mampu ditandai dengan saat anda memindah tangan anda pompa air tersebut akan ikut kesengsem, namun bila tidak maka bisa ditentukan pompa air sedang mengalami kebocoran dan tidak bisa menghisap air.
Namun untuk kebocoran pada pompa air anda bahu-membahu mampu mengeceknya dengan beberapa langkah berikut adalah dengan menghidupkan mesin pompa airnya kemudian diisi dengan air hingga sarat kemudian basahilah telapak ajun anda dengan air lalu tempelkan ke lubang hisap pompa airnya lalu tunggulah beberapa ketika hingga anda merasakan tarikan atau sedotan pada telapak tangan anda. Cobalah rasakan apakah ada tarikan yang berpengaruh, lazimnya pompa air yang masih mampu menghisap lazimnya mampu ditandai dengan saat anda memindah tangan anda pompa air tersebut akan ikut kesengsem, namun bila tidak maka bisa ditentukan pompa air sedang mengalami kebocoran dan tidak bisa menghisap air.
Oke mungkin cukup sekian dahulu untuk postingan kali ini supaya postingan yang agak panjang ini bisa anda ketahui dengan gampang. Saya harap ulasan pada postingan ini bisa memiliki kegunaan dan mampu membantu persoalan anda. Akhir kata, bila ada yang ingin disampaikan silahkan gunakan kotak komentar dibawah.
Penutup Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air
Sekian uraian artikel Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak
Keluar Air kali ini, semoga bisa memberi manfaat dan menginspirasi anda semua pembaca blog Teknisi Service AC Batam. Baiklah, sampai jumpa pada postingan pembahasa artikel lainnya yang lebih seru dan bagus. Tiada gading yang tak retak, begitu juga dengan artikel kami ini. Lebih dan kurang pada pembahasan Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak
Keluar Air ini, kami memohon maaf.
Baru saja anda membaca artikel Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air dengan alamat link https://teknisiacbatam.blogspot.com/2020/01/service-ac-batam-cara-mengatasi-pompa.html
Artikel Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air ini kami arsipkan pada kategori Alat Listrik Pompa Air. Silahkan anda klik link ini Alat Listrik Pompa Air untuk melihat beberapa artikel menarik serupa. Terimakasih telah berkunjung.
Post a Comment for "Service AC Batam Cara Mengatasi Pompa Air Yang Berputar Tapi Tidak Keluar Air"